Sekretaris Kecamatan Batang Lupar Wandidi, S.E. bersama Kepala Desa Se-Kecamatan Batang Lupar mengikuti kegiatan Sosialisasi dan Pembentukan Desa Layak Anak yang di selenggarakan oleh Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Kapuas Hulu bertempat di Aula Kantor Kecamatan Batang Lupar, pada Selasa (24/09/2024).
Turut hadir pada kegiatan tersebut yaitu Kepala Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Kapuas Hulu Martha Banang, S.H.,M.M., Sekcam Batang Lupar Wandidi, S.E.,Kepala Desa Se- Kecamatan Batang Lupar, Sekdes Se-Kecamatan Batang Lupar dan Para staf Kantor Kecamatan Batang Lupar.
Dalam sambutannya, Kepala Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Kapuas Hulu menyampaikan bahwa berdasarkan Instruksi Presiden Republik Indonesia agar kita perlu membentuk Kabupaten/Kota Layak Anak baik dari Kabupaten/kota, Kecamatan hingga desa. Adapun dasar hukum nya meliputi Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2022 tentang Perlindungan Anak, Peraturan Daerah Kabupaten Kapuas Hulu Nomor 12 Tahun 2018 tentang Perlindungan Anak dan Surat Keputusan Bupati Kapuas Hulu Nomor 348 Tahun 2017 tentang Pembentukan Gugus Tugas Pengembangan Kabupaten/Kota Layak Anak Kabupaten Kapuas Hulu. Beliau juga menyampaikan tujuan Kabupaten Layak Anak/Kota Layak Anak yaitu untuk memenuhi hak dan melindungi Anak. Beliau menyampaikan ada beberapa hal yang membuat Kabupaten Layak Anak/Kota Layak Anak itu perlu diantara nya yaitu : Anak 1/3 dari total penduduk, Amanah Internasional, Anak merupakan investasi SDM, Anak sebagai tongkat estafet penerus masa depan bangsa dan KLA sebagau wujud nyata implementasi Konvensi Hak Anak dan sebagai Peraturan Perundang-Undangan dan Kebijakan terkait “Pemerintahan Hak Anak dan Perlindungan Khusus Anak”.
Acara berlangsung aman dan lancar, diawali doa, dilanjutkan Sambutan oleh Kepala Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Kapuas Hulu sekaligus memberikan kegiatan Sosialisasi dan Pembentukan Desa Layak Anak kepala para peserta.
