Sebuah rumah milik ibu Mariam dan Zakaria Ketua RT 10/RW 02, diJalan Tanjung Pura Kedamin Hilir Kecamatan Putussibau Selatan, Kapuas Hulu Kalbar terbakar pada Jum’at (21 Oktober 2022).
Peristiwa kebakaran tersebut terjadi sekitar pukul 12.10 WIB, tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu, namun kondisi rumah yang juga Sekretariat RT 10 tersebut hangus terbakar.
“Saat kejadian kami semua berada dalam rumah, kami tidak tahu api sudah menyala di bagian tingkat atas rumah,” kata Ketua RT 10 Kedamin Hilir Zakaria.
Menurut Zakaria, saat itu dirinya sedang makan siang, mendengar teriakan tetangga ada api, setelah menyadari ternyata api sudah membesar di bagian lantai dua rumahnya.
“Begitu saya lihat api sudah membesar, asap menebal hitam dan saya langsung menyematkan ibu saya sedangkan yang lainnya juga menyelematkan diri,” tutur Zakaria.
Berdasarkan keterangan saksi mata, Alam Andreas mengungkapkan dirinya melihat api sudah menyala saat melintas menggunakan sepeda motor.
Melihat peristiwa tersebut dirinya langsung berhenti dan turun dari sepeda motor yang dikendarai dan memberitahukan kepada pemilik rumah.
“Saya langsung kasih tahu pemilik rumah dan membantu mereka menyelamatkan sejumlah barang yang bisa diselamatkan, saya juga menghubungi kawan agar menghubungi pemadam kebakaran,” katanya.
Atas kejadian tersebut, mobil pemadam kebakaran milik Pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu dan Yayasan Bhakti Suci segera menuju lokasi kejadian dan berupaya memadamkan api yang juga dibantu masyarakat setempat.
Sekitar pukul 12.54 WIB, api berhasil dipadamkan, namun petugas pemadam kebakaran masih terus melakukan penyiraman untuk memastikan api benar-benar padam.
Sementara Kusnadi Sekretaris BPBD Kapuas Hulu mengatakan, sepanjang tahun 2022 ini sudah ada 22 kejadian kebakaran.
“Ada penyebab kebakaran dari api dapur, api rokok. Tapi kebnyakan penyebabnya karena konsleting listrik,” pungkasnya.
