Sehubungan dengan beredarnya isu kelangkaan minyak goreng saat ini, oleh Dinas Koperasi, UKM dan Perdagangan Melalui bidang Perdagangan, melakukan pengecekan minyak goreng ke mini market yang ada di putussibau, Senin, (7/3/2022).
Sesuai dengan perintah dan arahan Kabid Perdagangan Bapak Kasianus Kintoi, S.Sos Kegiatan hari ini: 1. Memantau ketersediaan stok dan harga Minyak goreng subsidi dan nonsubsidi. 2. Mencari informasi penyebab kelangkaan minyak goreng 3. Persediaan barang sembako sampai menjelang Puasa.

Untuk memastikan penyebab kelangkaan minyak goreng dan ketersediaan stok sampai menjelang Bulan Puasa staf Perdagangan langsung koordinasi ke Bulog putussibau.
Keterangan dari Bapak Dery Alpani Badan urusan logistik Bulog saat ini hanya ada stok beras. Komoditi pelengkap seperti minyak goreng, daging, tepung, gula stok kosong.
Penyebab kekosongan minyak goreng karena tidak ada produsen minyak goreng di Kapuas Hulu hanya menunggu pasokan minyak goreng dari agen di pontianak atau pusat, sedangkan untuk minyak goreng subsidi belum ada informasi yang valid.
Untuk ketersediaan stok sembako sampai bulan puasa masih seperti tahun lalu selagi transportasi darat lancar pasokan sembako di Kabupaten Kapuas Hulu aman terkendali karena Kabupaten Kapuas Hulu sangat tergantung pasokan dari Pontianak.
Sebagai penutup selaku koordinator lapangan ibu Nurhayati, S.M akan menyampaikan laporan hasil pemantauan dan koordinasi dengan BULOG ke Kepala Bidang Perdagangan Dinas Koperasi UKM dan perdagangan Bapak Kasianus Kintoi, S.Sos