Bupati Kapuas Hulu Salurkan Bantuan ke Korban Kebakaran Betang Nanga Nyabau

Facebook
Twitter
LinkedIn

Bupati Kapuas Hulu, AM Nasir menyalurkan bantuan kepada korban kebakaran betang Dipanimpan Bolong,  desa Nanga Nyabau Kecamatan Putussibau Utara, Senin (20/7/20). Dalam penyaluran tersebut hadir Anggota DPD RI, Erlinawati; Ketua DPRD Kapuas Hulu, Kuswandi dan unsur Forkopimda Kapuas Hulu serta Organisasi Perangkat Daerah terkait. 

Pada kunjungan itu, Bupati Nasir mengatakan bahwa pihaknya turut prihatin atas musibah yg menimpa masyarakat betang Desa Nanga Nyabau. Ia berharap korban kebakaran dapat tabah menghadapi musibah tersebut.  “Ini musibah, tidak ada yang menghendaki. Warga harus sabar ini cobaan untuk kita semua,” ujar Bupati. 

Terkait bantuan yang disalurkan, Bupati menuturkan itu berasal dari berbagai pihak, diantaranya dari tim penggerak pemberdayaan dan kesejahteraan keluarga, DPRD Kapuas Hulu, Polres Kapuas Hulu, Kodim 1206/Putussibau serta Organisasi Perangkat Daerah terkait. Bantuan yang diberikan mulai dari beras, kebutuhan harian lainnya dan pakaian layak pakai. “Kami berterima kasih kepada semua pihak yang sudah membantu korban kebakaran di desa Nanga Nyabau, baik itu dari lembaga ataupun relawan,” ujarnya.

Bupati menuturkan ada beberapa betang yang sudah terbakar di Kapuas Hulu. Bahkan salah satunya betang yang menjadi situs budaya, yaitu betang Sungai Uluk Palin dan disusul oleh betang Nanga Nyabau ini yang merupakan salah satu betang tertua di Kapuas Hulu. Aset betang yang mulai berkurang karena bencana kebakaran ini harus disikapi serius terutama pihak desa.

“Kami berharap desa dan perangkat adat serta masyarakat, jadikan kejadian kebakaran ini pembelajaran. Perlu tata tertib terkait penanganan api yang tujuannya untuk menjaga keselamatan bersama serta menjaga aset budaya kita,” tegas Bupati. 

Menurut Bupati, Kades perlu mengadakan alat pemadam api. Alat tersebut selain untuk menangani kebakaran hutan dan lahan, dapat pula dimanfaatkan untuk menanggulangi kebakaran di betang. “Saya sudah arahkan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kapuas Hulu untuk hal ini, setiap desa hendaknya sediakan alat pemadam api,” tegas Bupati. 

Sementara itu Ketua DPRD Kapuas Hulu, Kuswandi mengajak semua pihak untuk turut membantu mengurangi beban korban kebakaran di desa Nanga Nyabau, Kecamatan Putussibau Utara. Serta kepada para korban Kuswandi juga mengharapkan agar dapat bersabar.

“Kepada korban harus tabah dan sabar, setiap ujian selalu ada hikmah. Mari kepada siapapun kita sama-sama meringankan beban korban kebakaran ini,” himbaunya. 

Kuswandi juga sependapat dengan Bupati Nasir, agar setiap desa memiliki alat pemadam api inventaris. Dengan demikian ada upaya penanggulangan awal apabila terjadi kebakaran. “Kejadian kebakaran betang sudah terjadi beberapa kali. Betang perlu ada alat pemadam api, sebab bila terbakar satu bilik sangat beresiko terjadi berentetan,” ujarnya. (yohanes)

Berita Lainnya

info.kapuashulukab.go.id | develop by Diskominfotik Kapuas Hulu | © 2019  | Privacy Policy