22 Warga Hasil Rapid Test Reaktif, 1 Anak Umur 11 Tahun

Facebook
Twitter
LinkedIn

Petugas kesehatan di Kabupaten Kapuas Hulu terus berupaya mencegah penyebaran Corona Virus Disease 2019 (2019). Salah satunya dengan melakukan tracking awal dengan melakukan rapid tes pada warga yang berasal dari daerah transmisi Covid-19 ataupun warga yang dianggap melakukan kontak langsung dengan pasien yang terkonfirmasi positif Covid-19 berdasarkan hasil test Polymerase Chain Reaction (PCR).

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, M Nazaruddin mengatakan bahwa status terbaru selain ada satu pasien terkonfirmasi positif tes PCR, ada pula 22 warga Kapuas Hulu yang setelah dilakukan rapid test hasilnya reaktif. Untuk warga yang terkonfirmasi positif saat ini kondisinya masih sehat. “Sedangkan 22 warga yang reaktif rapid test menjalankan karantina mandiri dirumahnya masing-masing,” ucapnya, Rabu (29/4/2020).

Nazarudin mengatakan 22 warga yang reaktif berasal dari enam kecamatan, yaitu Putussibau Utara, Putussibau Selatan, Batang Lupar, Bunut Hulu, Semitau dan Badau. Dari enam kecamatan tersebut yang banyak terdata hasil rapid tesnya reaktif adalah di kecamatan Putussibau Utara.

“Kalau dirincikan yang reaktif rapid tes itu ada 13 orang di Putussibau Utara, 4 orang di Putussibau Selatan, 1 orang di Batang Lupar,  1 orang di Bunut Hulu, sementara di Semitau ada 1 orang dan Badau ada 2 orang,” paparnya.

Nazaruddin menuturkan memang ada satu anak berusia 11 tahun yang hasil rapid testnya reaktif. Anak yang bersangkutan masih tingkat sekolah dasar dan sekolahnya di Pontianak. Anak tersebut pulang ke Semitau menggunakan mobil dan tibannya 27 April 2020 pagi. “Paginya anak itu sampai kondisinya memang kurang sehat, kemudian Siang-nya langsung dilakukan rapid tes oleh petugas Puskesmas Semitau, hasilnya reaktif dan yang bersangkutan di isolasi ketat dirumahnya,” ujar Nazaruddin.

Nazaruddin menghimbau agar masyarakat Kapuas Hulu tetap mengikuti anjuran Pemerintah, rutin melakukan cuci tangan, jangan keluar rumah bila tidak penting-penting amat dan kalau keluar wajib gunakan masker. Bila berinteraksi jaga jarak 2 meteran serta hindari kerumunan atau kumpul-kumpul.

“Memutus penyebaran Covid-19 ini butuh kesadaran semua pihak terutama masyarakat. Mari sama-sama kita ikuti prosedur yang ada, supaya wabah ini tidak berkepanjangan,” tuntasnya. (yohanes)

Berita Lainnya

info.kapuashulukab.go.id | develop by Diskominfotik Kapuas Hulu | © 2019  | Privacy Policy