
Selasa, 28 April 2020, pagi. Niken Saraswati, perempuan Aparatur Sipil Negara (ASN), di lingkungan RSUD dr. Achmad Diponegoro Putussibau, membawa sekotak kardus yang bertuliskan Craftulistiwa dan Donatur berbagi 2000 masker.
2000 masker tersebut dikirim oleh Craftulistiwa dan Donatur untuk instansi pemerintah daerah yang bernaung di bawah Dinas Kesehatan Kabupaten Kapuas Hulu ini. Terlelak di jalan Kom Yos Sudarso No.42 Putussibau.
Craftulistiwa merupakan wadah berkumpulnya pelaku kreasi seni. Komunitas ini berdiri sejak 31 April 2016 yang bertujuan menjadi wadah berkumpulnya pelaku kreasi seni khususnya kerajinan tangan di bidang kriya, yang fokus pada kerajinan membuat tas dengan bahan dasar kain.
2000 masker kain yang dibagikan kepada RSUD dr. Achmad Diponegoro Putussibau, adalah salah satu jejak karya yang sangat bermanfaat bagi tenaga medis, dan non medis di rumah sakit. Sebagai salah satu upaya bersama melawan virus Covid 19.
Niken, bersama rekan kerjanya yang juga staf pelayanan RSUD lainnya, yaitu, Sarini dan Yenni, membuka kemasan yang dikirim dari kota Pontianak. Ribuan masker kain yang dibungkus plastik trasnparan karya Craftulistiwa.
Staf Humas RSUD, Nurhijria Maharani, ambil bagian memotret paket masker untuk diupload di FB RSUD Putussibau, sebagai tanda ucapan terima kasih serta mendorong yang lainnya agar hidup berarti, berbagi, di tengah pandemi Covid 19.
Sebelumnya telah ada beberapa komunitas, pengusaha, ortal, kelompok masyarakat maupun individu yang telah memberikan bantuan kepada RSUD dr. Achmad Diponegoro Putussibau, yang tidak dapat disebutkan satu persatu.
Bantuan itu dalam bentuk barang, Alat Pelindung Diri, makanan dan minuman nutrisi, dan lain-lain.
Oleh karena itu, Nurhijria, selaku Staf Humas RSUD dr. Achmad Diponegoro Putussibau mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua yang telah berkontribusi, berjuang, berkorban, di masa pandemi Covid 19.
Kepada TIM Covid 19 khususnya yang bertugas di RSUD dr. Achmad Diponegoro Putussibau, Nurhiria berpesan untuk tetap jaga kesehatan, semangat, ikhlas, dan jangan lupa berdoa sebelum melakukan tindakan.
Menggunakan masker merupakan ikhtiar dalam melawan Covid 19 dan hal ini juga dianjurkan oleh Organisasi kesehatan Dunia (WHO), di saat pandemi virus Covid 19, sebagai salah satu upaya pencegahan infeksi Covid 19.
Menurut WHO, masker kain dua lapias memiliki efektivitas 70 persen untuk menyaring partikel kecil jika dibandingkan dengan masker bedah. (Ria).