Dalam upaya meningkatkan akses layanan kesehatan bagi masyarakat, BPJS Kesehatan Putussibau resmi membuka layanan BPJS keliling di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kapuas Hulu. Pembukaan layanan ini diharapkan dapat mempermudah warga dalam mengurus pendaftaran dan administrasi kepesertaan BPJS Kesehatan, Selasa 8 Oktober 2024.
Kepala BPJS Kesehatan Putussibau, mengungkapkan bahwa layanan BPJS keliling ini adalah langkah strategis untuk menjangkau masyarakat yang mungkin kesulitan mengakses kantor BPJS secara langsung. “Kami ingin memastikan semua warga Kapuas Hulu mendapatkan layanan kesehatan yang optimal. Dengan adanya layanan ini, diharapkan masyarakat dapat lebih mudah mendaftar dan memperbarui data kepesertaan mereka,” jelasnya.
Layanan BPJS keliling tersedia Hari Selasa, mulai pukul 08.00 hingga 12.00 WIB. Masyarakat dapat datang langsung ke lokasi untuk mendapatkan informasi, mengurus pendaftaran baru, atau melakukan perubahan data kepesertaan.
Warga setempat menyambut baik inisiatif ini. Salah satu warga menyatakan, “Dengan adanya layanan ini, kami tidak perlu jauh-jauh ke kantor BPJS. Ini sangat membantu, terutama bagi orang tua dan mereka yang bekerja.”
Tanggapan Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) mengenai program BPJS Kesehatan keliling biasanya berfokus pada pentingnya akses layanan kesehatan bagi masyarakat. Kadis Dukcapil menyampaikan dukungan terhadap inisiatif ini karena dapat mempermudah masyarakat dalam mendaftar dan mengakses layanan kesehatan, terutama di daerah terpencil atau yang sulit dijangkau.
Kadis juga menekankan pentingnya kolaborasi antara instansi untuk memastikan bahwa program ini berjalan lancar dan dapat menjangkau seluruh lapisan masyarakat. Selain itu, dia mungkin akan mengingatkan tentang pentingnya dokumen identitas yang valid bagi pendaftaran BPJS, yang merupakan tanggung jawab Dukcapil.
Dengan dibukanya layanan BPJS keliling, diharapkan tingkat kepesertaan BPJS Kesehatan di Kapuas Hulu dapat meningkat, sehingga lebih banyak masyarakat yang mendapatkan akses ke layanan kesehatan yang mereka butuhkan.