Festival Budaya Kapuas Hulu (FBKH) tahun 2024, tengah berlangsung. FBKH yang dibuka secara resmi oleh Bupati Kapuas Hulu tersebut digelar di GOR Uncak Kapuas Purussibau dan berlangsung mulai tanggal 18 Juni sampai dengan 24 Juni 2024.
Berbagai cabang perlombaan digelar di event tahunan tersebut. Selain perlombaan Seni Budaya dan Kreasi seperti Lomba Tari Kreasi Dayak dan Melayu, Lomba Music Etnik Dayak dan Melayu, Lomba Peragaan Busana, dan Lomba Paduan Suara, pada ajang FBKH tersebut juga di perlombakan Permainan Tradisional seperti Lomba Pangka’ Gasing, Lomba Menyumpit dan Lomba Ketapel.
Pada cabang perlombaan Pangka’ Gasing, diperlombakan dua kategori, yaitu Pangka’ Gasing perorangan putra dan Pangka’ Gasing beregu putra. Untuk cabang perlombaan pangka’ Gasing perorangan di gelar dilapangan GOR Uncak Kapuas dan dilaksanakan pada Kamis, (20/06/2024), Sedangakan untuk Pangka’ Gasing beregu pura dilaksanakan pada Jum’at, (21/06/2024), dan diikuti oleh utusan dari seluruh kecamatan yang ada di Kapuas Hulu.
Di cabang perlombaan Pangka’ Gasing tersebut, kontingen Kecamatan Embaloh Hilir mendominasi perolehan gelar juara. Pada kategori perorangan putra, utusan dari Kecamatan Embaloh Hilir atas nama Supiandi, berhasil memperoleh juara II, setelah dibabak final harus kalah dan mengakui keunggulan utusan dari Kecamatan Putusibau Utara. Sementara itu pada kategori beregu purta Tim A yang diwakili oleh Supiandi, Rudi Hartono, dan Hengki, Kecamatan Embaloh Hilir berhasil meraih juara I setelah di babak final berhasil mengalahkan utusan dari Kecamatan Putussibau Utara. Sedangkan untuk Tim B yang diwakili oleh Abdullah, Juni dan Islahudin, harus puas berada pada posisi IV dan harus mengakui keunggulan utusan Kecamatan Bika dibabak perebutan juara II dan IV.
Atas keberhasilan tersebut, Abdullah yang merupakan salah satu peserta, menyampaikan rasa senang dan bersyukur karena telah berhasil meraih gelar juara pada event tersebut.
“Alhamdulillah berkat kekompakan dan kerja keras Tim Pangka’ Gasing, kami berhasil memenangkan perlombaan ini. Dan tentunya kami bersyukur bisa mempersembahkan yang terbaik untuk Kecamatan Embaloh Hilir.”Ungkap Abdullah.
“Kami berharap semoga di tahun-tahun yang akan datang, perlombaan permainan tradisional, salah satunya lomba Pangka’ Gasing ini terap dilaksanakan. Sehingga para generasi muda dapat mewarisi dan melestarikan budaya tradisional yang saat ini sudah berangsur-angsur ditinggalkan dan sudah tergerus oleh kemajuan zaman dan teknologi yang merebak di kalangan masyarakat kita terlebih pada generasi muda kita.”Harap Abdullah.