Pemerintah Desa Beluis Harum Kecamatan Seberuang kembali melaksanakan program ketahanan pangan melalui penyaluran bibit ikan lele jumbo kepada kelompok tani desa. Kegiatan berlangsung pada Kamis (27/11/2025) pukul 09.00 WIB hingga selesai, bertempat di area kolam kelompok tani Desa Beluis Harum.
Kegiatan ini dihadiri oleh Camat Seberuang, Fransiskus, S.Sos, Kepala Desa Beluis Harum, anggota BPD, TPK, pendamping desa, serta ketua dan anggota Kelompok Tani Desa Beluis Harum.
Sebagai bentuk dukungan nyata terhadap peningkatan ekonomi masyarakat melalui sektor perikanan, sebanyak 2.000 bibit ikan lele jumbo dibagikan kepada masing-masing kelompok tani secara simbolis. Penyerahan ini menjadi langkah strategis pemerintah desa dalam memperkuat ketahanan pangan sekaligus meningkatkan kesejahteraan petani lokal.
Dalam arahannya, Camat Seberuang, Fransiskus, S.Sos, menegaskan bahwa program ketahanan pangan harus berjalan secara berkelanjutan dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat.
“Program ini bukan hanya tentang membesarkan ikan dan menjualnya, tetapi harus ada perputaran ekonomi. Setelah panen, kelompok tani wajib membeli bibit baru agar kegiatan ini tetap berlanjut. Selain itu, hasil produksi juga diharapkan masuk pada program pemenuhan gizi (SPPG) untuk mendukung program makanan bergizi gratis,” tegasnya.
Beliau juga menjelaskan bahwa Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) telah menetapkan regulasi penggunaan Dana Desa tahun 2025, dimana minimal 20 persen Dana Desa wajib dialokasikan untuk ketahanan pangan, sesuai amanat Peraturan Menteri Desa Nomor 3 Tahun 2025. Pelaksanaan diarahkan melalui kelompok tani agar berdampak langsung kepada masyarakat dan tidak hanya bersifat seremonial.
Adapun ruang lingkup program ketahanan pangan mencakup sektor:
-
Pertanian: padi dan jagung
-
Perkebunan: buah-buahan dan sayuran
-
Perikanan: lele, nila, bawal
-
Peternakan sesuai potensi lokal, termasuk ayam dan sapi
Rapat musyawarah kelompok tani selanjutnya akan membahas pola distribusi hasil, perawatan kolam, keberlanjutan pembibitan, serta pembinaan teknis.
Kegiatan diakhiri dengan penyerahan simbolis bibit ikan lele jumbo kepada kelompok tani Desa Beluis Harum sebagai tanda dimulainya program ketahanan pangan berbasis perikanan secara resmi.


