Sabtu (30/8/2025), Disnakerintrans mengadakan acara penyambutan kedatangan Tim Ekspedisi Patriot yang berjumlah 10 orang dari Fakultas Biologi Universitas Gajah Mada Yogyakarta. Tim ini akan melaksanakan tugas di 4 UPT Kawasan Mentebah Kabupaten Kapuas Hulu antara lain Kecamatan Mentebah UPT XVI Suka Maju dan UPT XVII Kepala Gurung, Kecamatan Kalis UPT XVIII Nanga Kalis, dan Kecamatan Embaloh Hilir UPT XIX Keliling Semulung selama 4 bulan.
Acara penyambutan dihadiri oleh Asisten Bidang Pemerintahan dan kesejahteraan Rakyat pada Sekretariat Daerah Kabupaten Kapuas Hulu Drs. Iwan Setiawan, M.Si., Kepala Disnakerintrans Elisabet Roslin, SH,. M.Si., Ketua Tim Ekpedisi Patriot Dwi Umi Suwarni beserta 9 orang Anggota Tim, Kapolres Kapuas Hulu yang diwakili Kasat Binmas IPTU Adi Kosasih, Dandim 1206/Psb diwakili Lettu Inf Syafridoni, Kepala BPS Kapuas Hulu Nurul Isnaen, OPD terkait, Camat Mentebah, Camat Kalis, Camat Embaloh Hilir, Kades Nanga Kalis, Kades Kirin Nangka, Kades Kepala Gurung, dan Kades Suka Maju.
Kepala Disnakerintrans dalam sambutannya mengungkapkan rasa gembira dan ucapan terima kasih yang setinggi-tingginya atas program ekspedisi patriot di Kawasan Mentebah. Ini merupakan program yang sangat baik dan menyentuh langsung kepada para transmigran di Lokasi, ucapnya.
Berikutnya, Ketua Teim Ekpedisi Patriot menjelaskan bahwa Kegiatan yang dilaksanakan bertujuan untuk mengumpulkan data dan melakukan riset yang nantinya akan dilaporkan kepada kementrans dan tentu saja dari kementrans akan melaporkan kepada Presiden selain itu juga kami akan melaporkan kepada pihak pemerintah daerah.
Drs. Iwan Setiawan, M.Si. selaku Asisten Bidang Pemerintahan dan kesejahteraan Rakyat pada Sekretariat Daerah Kabupaten Kapuas Hulu dalam sambutannya mengucapkan Selamat Datang di Bumi Uncak Kapuas sekaligus mengapresiasi Program Ekspedisi Patriot yang akan dilaksanakan di Lokasi Transmigrasi Kawasan Mentebah. Iwan juga berharap agar Tim Ekspedisi Patriot Ini Dapat Menjalankan Tugas Dengan Baik Dan Memberikan Kontribusi Nyata Bagi Pembangunan Kawasan Transmigrasi Mentebah, Program Ekspedisi Menjadi Inspirasi Bagi Masyarakat Lokal Untuk Terus Berinovasi Dan Pengembangan Potensi Ekonomi Masyarakat, Dan Membawa Perubahan Positif Bagi Kawasan Transmigrasi Di Kabupaten Kapuas Hulu, tutupnya.
Program Ekspedisi Patriot tahun ini melibatkan 2.000 peserta yang berasal dari tujuh universitas terkemuka, terdiri dari mahasiswa dan dosen. Mereka diterjunkan untuk melakukan pemetaan serta riset mendalam mengenai potensi ekonomi di 154 kawasan transmigrasi yang tersebar di seluruh Indonesia termasuk Kawasan Mentebah Kabupaten Kapuas Hulu. Inisiatif ini bertujuan untuk mendorong pembangunan yang lebih merata dan berkelanjutan.
Tujuan utama dari Tim Ekspedisi Patriot adalah untuk menemukan masalah dan segera melakukan aksi. Ia menekankan bahwa solusi, meskipun kecil, jauh lebih berharga dari pada sekadar “problem setting statement” atau pernyataan masalah. Hal ini menunjukkan komitmen kementerian terhadap hasil yang dapat diimplementasikan.
Para peserta Ekspedisi Patriot diharapkan dapat menjadi agen perubahan yang membawa dampak positif langsung. Mereka diminta untuk tidak hanya mencatat data, tetapi juga merumuskan langkah-langkah praktis yang bisa diterapkan untuk mengatasi isu-isu krusial. Fokus pada solusi ini menjadi inti dari misi yang diemban oleh tim ekspedisi.
Pesan ini menjadi penekanan kuat bagi seluruh anggota tim agar senantiasa berorientasi pada penyelesaian masalah. Dengan demikian, setiap temuan dan riset yang dilakukan oleh Ekspedisi Patriot dapat langsung berkontribusi pada peningkatan kualitas hidup masyarakat transmigran. Ini adalah langkah strategis untuk memastikan efektivitas program.
Ekspedisi Patriot dapat menjalin hubungan baik dengan masyarakat setempat. Mengingat keragaman dan ciri khas masing-masing daerah, pendekatan yang humanis dan kolaboratif sangat dibutuhkan. Diharapkan seluruh tim selamat dalam perjalanan dan menikmati proses riset yang penuh tantangan ini.