Wakil Bupati secara resmi membuka rapat Multipihak Kabupaten Kapuas Hulu dengan membahas agenda rapat :
1. Validasi Hasil Bootcamp Tim Perumus Tanggal 16-19 Juni 2025 di Bogor
2. Persiapan Rapat Umum Anggota Lingkar Temu Kabupaten Lestari di Jakarta
3. Dukungan Organisi Perangkat Daerah dan Mitra Pengembangan Terhadap Festival Lestari Ke-IV Tahun 2026
Rapat ini menjadi wadah strategis untuk menyatukan visi, menyelaraskan langkah, dan membangun sinergi multipihak menuju pembangunan lestari yang inklusif di Kabupaten Kapuas Hulu,Kamis, z(21/8/2025).
Keterlibatan aktif dari semua sektor, termasuk pemerintah, masyarakat sipil, dan mitra pembangunan sangat ditekankan.
Kegiatan ini merupakan tahap krusial dalam mematangkan rekomendasi kebijakan, strategi, dan program yang telah dirumuskan selama bootcamp. Hasil validasi ini tidak hanya menjadi pondasi bagi tapat umum anggota lingkar temu kabupaten lestari di Jakarta, tetapi juga menjadi panduan bagi seluruh pemangku kepentingan, khususnya Organisasi Peerangkat Daerah (OPD), dalam mendukung kesiapan festival lestari ke enam tahun 2026.
Kegiatan bootcamp tim perumus 2025 telah dilaksanakan dengan semangat kolaborasi untuk merumuskan ide-ide inovativ, solusi kongkret, dan startegi implementasi yang selaras dengan visi pembangunan berkelanjutan daerah terkait taget Kabupaten Kapuas Hulu tahun 2030.” Ucap Wakil Bupati Sukardi.
Hari ini, kita memasuki tahap validasi, dimana hasil pemikiran tim perumus akan di kaji, disempurnakan, dan diintegrasikan dengan masukan dari seluruh pemangku kepentingan, untuk selanjutnya akan dipaparkan dalam rapat umum anggota Lingkar Temu Kabupaten Lestari.” Tutur Wakil Bupati Sukardi.
Rapat umum anggota (RUA) lingkar temu Kabupaten Lestari (LKTL) merupakan forum tertinggi dalam merumuskan keputusan strategis dan arah lingkar temu Kabupaten Lestari (LKTL) ke depan.
Lingkar temu kabupaten lestari merupakan suatu wadah organisasi yang beranggotakan sembilan Kabupaten yaitu Kabupaten Sintang, Kabupaten Sanggau, Kabupaten Kapuas Hulu, Kabupaten Siak, Kabupaten Gorontalo, Kabupaten Bone Bolanggo, Kabupaten Musi Banyuasin, Kabupaten Aceh Tamiang dan Kabupaten Sigi.
Dalam sambutannya Wakil Bupati Kapuas Hulu Sukardi juga menyampaikan terkait festival ke enam tahun 2026, bukan hanya ajang perayaan, tetapi juga ruang pbelajaran, pertukaran praktik baik, dan wujud komitmen nyata antar daerah dalam mewujudkan pembagunan yang berkelanjutan. Dukungan penuh dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan mitra pembangunan tentu sangat kita harapkan, agar festival lestari dapat berlangsung lebih inklusif, kolaboratif, dan memberi manfaat nyata bagi masyarakat serta lingkungan.
Diakhir sambutannya Wakil Bupati Sukardi juga mengajak seluruh peserta untuk aktif berpartisipasi, berbagi pengalaman, dan menyusun langkah strategis bersama.
Saya percaya, semangat gotong royong dan komitmen semua pihak akan membawa Kapuas Hulu menuju pembangunan berkelanjutan yang berdampak luas.
Terima kasih atas desikasi bapak/ibu sekalian. Mari kita sukseskan agenda ini demi kemajuan bersama.” Ucap Wakil Bupati Sukardi.