Dalam rangka meningkatkan kesadaran remaja terhadap bahaya penyalahgunaan narkotika, psikotropika, dan zat adiktif (Napza) serta rokok, tenaga kesehatan dari Puskesmas Badau melaksanakan kegiatan penyuluhan di SMKN 1 Badau, Kecamatan Badau, Kabupaten Kapuas Hulu pada Rabu (23/7/2025).
Kegiatan ini dipimpin oleh Leonardus Eko L. Suling, S.K.M dan Ade Mohamad Insan Fayruzy, A.Md.Kom sebagai penanggung jawab pelaksana. Penyuluhan difokuskan untuk memberikan edukasi menyeluruh mengenai apa yang dimaksud dengan napza dan rokok, dampak buruk yang ditimbulkan bagi kesehatan, serta cara pencegahan dan penanggulangannya.
Dalam sesi penyuluhan, siswa-siswi diajak untuk lebih memahami risiko jangka pendek maupun jangka panjang dari penggunaan zat adiktif serta kebiasaan merokok, baik terhadap kesehatan fisik maupun mental. Tak hanya itu, mereka juga diberikan strategi praktis dalam menolak ajakan atau pengaruh buruk lingkungan.
“Penyuluhan ini bertujuan membekali remaja dengan informasi yang benar, agar mereka mampu mengambil keputusan yang bijak dan menjauhi perilaku berisiko seperti menggunakan napza dan merokok,” ungkap Leonardus Eko.
Kegiatan berjalan lancar dan disambut antusias oleh para peserta. Diharapkan, setelah mengikuti penyuluhan ini, para siswa dapat memahami dengan lebih baik tentang bahaya napza dan rokok, serta mampu menjadi agen perubahan di lingkungan sekolah maupun masyarakat sekitarnya.
