Rembuk Stunting Tingkat Desa Riam Mengelai Kecamatan Boyan Tanjung dilaksanakan di Aula Kantor Desa Riam Mengelai, Sabtu (30/5/2025).Forum ini merupakan wadah partisipatif yang melibatkan pemerintah desa, tokoh masyarakat, tokoh agama, lembaga pendidikan, kader kesehatan, serta warga desa. Tujuan utamanya adalah mendiskusikan permasalahan stunting di desa, mengidentifikasi penyebabnya, serta merumuskan langkah-langkah konkret yang akan dituangkan dalam Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKPDes) tahun 2026.
Rembuk stunting ini merupakan salah satu rangkaian pramusyawarah desa untuk penyusunan Rencana Kerja Pemerintah (RKP) Desa tahun 2026, juga menjadi amanat Pemerintah Pusat dan Kabupaten terhadap pemerintah desa agar memprioritaskan penggunaan dana desa untuk pencegahan dan penanganan stunting. Peserta dihadiri oleh Staf Kecamatan Boyan Tanjung Rudiyansah, S.Sos, Perwakilan Kepala Puskesmas Hambali, Kepala Desa dan Perangkat Desa, BPD dan Anggota, Ketua TP.PKK, Bidan Desa, KPM, Kader Posyandu/Kader KB. Melalui Rembug Stunting ini menunjukkan komitmen yang kuat dalam menghadapi masalah stunting dan mencari solusi yang berkelanjutan. Dengan melibatkan berbagai pihak terkait, mengimplementasikan langkah-langkah strategis yang efektif dalam pencegahan dan penanggulangan stunting di Desa dan membahas Permasalahan bidang Kesehatan sehingga di Buat Rencana Tindak Lanjut sebagai solusi permasalahan yang dihadapi dan dituangkan kedalam RKPDes Tahun 2026.
Kegiatan ini terlaksana dikarenakan usaha yang dilakukan oleh Pemerintah Desa dalam mengadvokasi/membuat proposal/mengajak Lintas sektor terkait untuk turut serta mencegah dan menurunkan angka stunting di Desa Kalora. Kegiatan ini terlaksanan dengan antusias peserta cukup baik.