Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Kapuas Hulu melalui Bidang Sumber Daya Air melakukan Survei Kondisi Tebing Rawan Longsor di Desa Kedamin Darat Hilir Kecamatan Putussibau Selatan dan di Dusun Bangan Permai Kecamatan Mentebah, Sabtu (3/5/2025) .
Survei ini dilakukan langsung oleh Kepala Bidang Sumber Daya Air dan di dampingi 2 (dua) orang Staf Teknis Bidang Sumber Daya Air.
Tebing Rawan Longsor Desa Kedamin Darat Hilir Kecamatan Putussibau Selatan lebih tepatnya di area Gereja Kahtolik Santo Mikael dengan ketinggian tebingnya 3 meter dan panjang area rawan longsor 27 meter dan Tebing Rawan Longsor Desa Bangan Permai Kecamatan Mentebah dengan ketinggian tebingnya 11 meter dan panjang area rawan longsor 300 meter setiap tahunnya mengalami retakan dan pergerakan tanah. Kondisi ini meningkatkan risiko longsor yang dapat mengancam rumah-rumah warga dan fasilias umum yang berada sekitaran bibir tebing.
Kondisi keretakan tebing disebabkan oleh erosi tebing akibat debit sungai yang meningkat tajam selama musim hujan, ditambah lagi padatnya permukiman penduduk dan kurangnya vegetasi penahan tanah di sekitar tebing, ujar Kepala Bidang Sumber Daya Air.
Kepala Desa Setempat telah menyatakan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan beberapa Instansi terkait untuk bisa mengatasi longsoran tebing Sungai yang setiap tahunnya tahunnya mengalami retakan dan pergerakan tanah semakin parah.