Dalam upaya meningkatkan kewaspadaan masyarakat terhadap penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD), Nakes Puskesmas Embaloh Hilir gencar melaksanakan penyuluhan kesehatan tentang pencegahan DBD kepada masyarakat.
Penyuluhan yang dilaksanakan oleh Nakes Puskesmas Embaloh Hilir tersebut kali ini dilaksanakan di Desa Ujung Bayur Kecamatan Embaloh Hilir pada Kamis, (16/12/2024).
Nakes Puskesmas Embaloh Hilir, menyampaikan bahwa Penyuluhan Demam Berdarah Dengue (DBD) adalah kegiatan edukatif yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang penyakit tersebut, serta memberikan informasi yang benar mengenai pencegahan dan pengendaliannya. Penyakit ini dapat menyebabkan kematian dalam waktu singkat jika tidak segera ditolong.
Lebih lanjut di sampaikan bahwa, dalam penyuluhannya juga disampaikan bahwa diperlukan peran serta masyarakat dalam memutus mata rantai penularan DBD. Penyakit demam berdarah adalah salah satu penyakit berbasis lingkungan. Menjaga kebersihan lingkungan adalah cara dalam mencegah DBD, hal ini sangat penting mengingat penyebab DBD adalah virus dengue yang dibawa oleh vektor nyamuk Aedes Aegypty betina dan Aedes albopictus. Meniadakan tempat perindukan nyamuk, sehingga nyamuk tidak dapat berkembang biak adalah cara dalam mencegah dan memutus mata rantai penularan demam berdarah
DBD merupakan penyakit yang sangat berbahaya, namun kabar baiknya adalah bahwa penyakit ini bisa ditekan penyebarannya jika kita secara bersama-sama dan serentak memberantas vektornya. Masyarakat dihimbau untuk tetap menjaga kebersihan lingkungannya dengan melaksanakan pemantauan jentik di rumahnya masing-masing. Kegiatan pemantauan jentik ini kita kenal dengan istilah “Gerakan Satu Rumah Satu Jumantik” setiap rumah minimal ada anggota keluarga yang melaksanakan pemantuan jentik baik di dalam rumah maupun luar.