Dinas Perhubungan Kabupaten Kapuas Hulu melalui Bidang Angkutan Sungai, Danau dan Penyeberangan (ASDP) melaksanakan monitoring kesiapan operasional sarana dan prasarana transportasi Sungai pada masa lebaran tahun 2024 di Dermaga Putussibau pada Rabu (27/3/2024).
Berdasarkan Surat Direktur Jenderal Perhubungan Darat Nomor: AP.201/1/1/DJPD/2024 tanggal 7 Februari 2024 Hal Pemeriksaan Kesiapan Operasional Sarana dan Prasarana Transportasi SDP pada masa Angkutan Lebaran Tahun 2024 maka dilaksanakan monitoring kesiapan operasional sarana dan prasarana transportasi Sungai pada masa lebaran tahun 2024 untuk mendukung kelancaran pelayanan serta menjamin keselamatan dan keamanan pelayaran bagi pengguna jasa.
Dermaga Putussibau merupakan aset milik Pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu yang dikelola oleh Dinas Perhubungan Kabupaten Kapuas Hulu melalui Bidang Angkutan Sungai, Danau dan Penyeberangan (ASDP) telah menugaskan 1 (satu) personil yang standby di Dermaga Putussibau bertugas untuk memonitoring semua kegiatan yang berkaitan dengan operasional dermaga yang kemudian melaporkan kepada pimpinan secara berkala.
Monitoring kesiapan operasional sarana dan prasarana transportasi sungai pada masa lebaran tahun 2024 di Dermaga Putussibau dilaksanakan oleh Staf Bidang ASDP sesuai dengan jadwal yang telah dibuat yaitu Lisa Anggraini Haruna dan Fany Rahmasari, A.Md.Tra. Hasil dari monitoring ini yaitu hari Rabu, 27 Maret 2024 kondisi terkini di Dermaga Putussibau terpantau belum ramai atau masih renggang. Dengan rincian untuk trayek Putussibau – Embaloh Hilir berjumlah 6 armada speedboat. Sedangkan untuk trayek Putussibau – Bunut Hilir berjumlah 2 armada speedboat. Jumlah kedatangan penumpang yaitu 26 orang. Cuaca di Dermaga Putussibau dalam keadaan cerah, sedangkan kondisi air dalam keadaan surut. Kesiapan sarana dan prasarana dalam keadaan baik menjelang lebaran 2024. Diperkirakan Dermaga Putussibau akan ramai mulai dari h-7 lebaran 2024 karena susah aktivitas perkantoran dan sekolah sudah libur sehingga banyak yang akan pulang ke kampung halaman melalui trasnportasi sungai. Kegiatan berjalan dengan lancar.