Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat mendata awal januari sampai maret tahun 2022 terdapat 22 titik hot spot di Kabupaten Kapuas Hulu.
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Kapuas Hulu Gunawan, S.Sos menjelaskan 22 titik hot spot terdiri dari 4 hot spot pada bulan Januari, 13 titik hot spot bulan Februari dan 5 titik hot spot pada bulan maret 2022.
“Berdasarkan data lapan 20 titik hot spot tersebut terdeteksi di Kecamatan Bika 1 titik, 2 titik di Kecamatan Kalis, 1 Titik di Kecamatan Boyan Tanjung, 2 titik di Kecamatan Pengkadan, 1 titik di Kecamatan Hulu Gurung, 2 titik di Kecamatan Seberuang, 1 titik di Kecamatan Jongkong, 2 titik Kecamatan Bunut Hulu, 1 titik di Kecamatan Embaloh Hilir, 3 titik di Kecamatan Badau, 2 titik di Kecamatan Empanang dan 1 titik di Kecamatan Silat Hilir,” katanya, Senin (28/3/2022).
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Kapuas Hulu mengatakan mencegah meningkatnya kasus kebakaran hutan dan lahan di Kabupaten Kapuas Hulu, BPBD Kabupaten Kapuas Hulu telah membentuk Masyarakat Peduli Api (MPA) dibeberapa desa rawan Karhutla di Kabupaten Kapuas Hulu, serta melaksanakan patroli bersama satgas penanganan kebakaran hutan dan lahan di Kabupaten Kapuas Hulu.