Perpustakaan Daerah Kabupaten Kapuas Hulu selain menyediakan bahan bacaan dan sumber informasi juga memiliki tugas lain salah satu diantaranya yaitu melakukan pembinaan terhadap perpustakaan yang berada di Kabupaten Kapuas Hulu, Pada kali ini pembinaan dilakukan di Kecamatan Putussibau Batang Lupar tepatnya di laksanakan di SDN 02 Lanjak.
Pada tanggal 28/10/2021 Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Kapuas Hulu tepatnya Bidang Perpustakaan melaksanakan kegiatan Pembinaan Perpustakan, pembinaan tersebut dilakukan oleh Kepala Bidang Perpustakan dengan di bantu Pustakawan, serta yang hadir dalam kegiatan tersebut yaitu Kepala Dinas Perpustakaan Daerah Kabupaten Kapuas Hulu, Kabid Perpustakaan, Kasi Layanan, Pustakawan, Koordik Lanjak, Pengawas Lanjak, serta Kepala Sekolah dan Pengurus Perpustakaan Sekolah

Pembinaan dilakukan dengan maksud memberikan pemahaman kepada pengurus perpustakaan sekolah yang ada di Kecamatan Batang Lupar terhadap penggelolaan bahan pustaka sesuai dengan standar yang ada, adapun rangkaian kegiatan yaitu memberikan pemahaman tentang Dinas Perpustakaan dan Kearsipan oleh pak MUHTARUDIN.S.Sos.M.AP selaku Kepala Dinas, kemudian sosialilsasi PERDA NO 2 TAHUN 2020 tentang Pengelolaan perpustakaan umum daerah oleh bu ALMIYATI,S.Ak selaku Kepala Bidang Perpustakaan, lalu sosialisasi budaya baca oleh pak MAT JUANI,S.E selaku Kasi Layanan dan pelestarian bahan pustaka, dan terakhir pembinaan perpustakaan terkain pengelolaan bahan pustaka sesuai standar oleh Agustinus Bunyau.A.Md.S.I selaku Pustakawan.

Kegiatan pembinaan tidak hanya memberikan penjelasan saja tetapi juga menampilkan tata cara pengolahan buku perpustakaan yang baik dan benar melalui video yang telah di siapkan, seperti tata cara mengeolah perpustakaan dengan baik dan benar sesuai aturan yang berlaku mulai dari pengolahan buku hingga proses adminsitrasi yang harus dilakukan di perpustakaan. Kegiatan ini merupakan langkah yang di lakukan oleh Perpustakaan Daerah Kabuapten Kapuas Hulu selain menyediakan bahan bacaan juga untuk menambah pengetahuan dan informasi terkait pengelelolaan bahan pustaka, sehingga kedepannya diharapkan bukan hanya mereka memiliki buku bercetak tapi mereka juga memiliki buku beserta peralatan digital khusus untuk perpustakaan sekolah mereka yang memahami pengelolaan yang baik dan sesuai standar.