Pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu berusaha menggandeng semua pihak untuk menggencarkan kegiatan vaksinasi bagi masyarakat. Baik itu dari pihak investor, partai politik hingga organisasi dan lembaga. Hal ini perlu dilakukan untuk mencapai target yang telah ditetapkan Pemerintah Pusat, yakni pada Desember 2021 harus sudah 70 persen warga menerima vaksin di masing-masing wilayah. “Dalam kondisi pandemi covid-19 sekarang ini Pemda Kapuas Hulu butuh kebersamaan lawan ini,” ucap Wabup Kapuas Hulu, Wahyudi Hidayat, Selasa (26/10/2021).
Menurut Wabup Kapuas Hulu, vaksinasi adalah ikhtiar terakhir dalam upaya menyelamatkan masyarakat Indonesia dari wabah pandemi Covid-19. Pemerintah telah menggelontorkan dana yang sangat besar untuk vaksinasi ini, sebab itu vaksinasi harus disukseskan secara bersama-sama. Kekompakan semua pihak menjadi kunci keberhasilan program ini. “Ikhtiar sudah dilakukan dari berbagai sisi, ikhtiar terakhir Pemerintah adalah upayakan vaksin untuk masyarakat. Sebab itu saya minta tolong kepada KUA dan penyuluh agama Islam agar membantu sosialisasikan vaksinasi itu aman dan halal ke masyarakat. Yakinkan masyarakat kita agar mau ikut vaksin,” tegasnya.
Wahyudi menegaskan bahwa capaian vaksinasi di Kapuas Hulu masih minim, sebab itu harus digenjot semaksimal mungkin. Terakhir capaian vaksinasi baru menuju angka 30 persen. “Kita baru 28 persen menuju 30 persen yang sudah terima vaksin tahap pertama. Sementara vaksin kita sekarang jumlahnya sekitar 30 ribuan,” ujarnya.
Menurut Wahyudi, KUA dan Penyuluh Agama Islam punya kemampuan dalam meyakinkan masyarakat agar mau mengikuti vaksinasi. KUA dan PAI adalah panutan di masyarakat dan omongannya akan didengar warga. “Penyuluh agama Islam dan KUA, kami sangat harapkan bantuannya. KUA dan penyuluh agama Islam ini panutan ucapannya didengar masyarakat,” tuntasnya. (Yohanes)
