Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kapuas Hulu, Gunawan, S.Sos menyatakan, apel Karhutla yang dilaksanakan pihaknya, adalah bertujuan sebagai upaya peningkatan kesiapsiagaan, dalam rangka mengantisipasi karhutla yang akan, dan yang telah terjadi.
“Jadi apel Karhutla juga bertujuan yaitu untuk sinergitas tim koordinasi terhadap upaya pencegahan, dan penanganan Karhutla di wilayah Kabupaten Kapuas Hulu, dengan pelaksanaan apel ini tentu kita berharap semua tim Satgas yang ada lebih meningkatkan kesiapsiagaan dari hal Karhutla,” ujarnya, Senin (9/8/21).

Dijelaskannya, dalam kesiapsiagaan dalam upaya pencegahan karhutla dibutuhkan kerja sama semua pihak, dan termasuk adalah masyarakat Kapuas Hulu itu sendiri.
“Marilah kita sama-sama mencegah agar tidak terjadi kebakaran hutan dan lahan di wilayah Kapuas Hulu,” ucapnya.
Sedangkan untuk penanganan Karhutla, kata Gunawan pihaknya sudah membentuk komando pengendalian dan penanggulangan Karhutla tingkat kabupaten, dan kecamatan untuk saling meningkatkan sinergisitas semua pihak.
“Kami yakin apabila kita semua kompak, maka tidak akan terjadi kebakaran hutan dan lahan,” ujarnya.
Terus berupaya jumlah titik api yang terjadi Karhutla di wilayah Kapuas Hulu, Gunawan menjelaskan bahwa, berdasarkan hotspot yang diterima dari bulan Januari-Agustus 2021 ada sekitar 285 titik.
“Kita juga masih menginput laporan dari semua kecamatan terkait luasan karhutla yang akan dan yang telah terjadi,” ungkapnya.
Apel Karhutla telah dilaksanakan yang dipimpin langsung oleh Wakil Bupati Kapuas Hulu Wahyudi Hidayat, S.T yang dilaksanakan oleh BPBD Kapuas Hulu, di Kantor Bupati Kapuas Hulu, dan menghadiri sejumlah pihak, kepolisian, TNI, relawan, serta lainnya.