KERENTANAN SOSIAL EKONOMI KAPUAS HULU

Facebook
Twitter
LinkedIn

Putussibau, disbinamarga.kapuashulukab.go.id– Kepala Bidang Sumber Daya Air (SDA) Dinas Pekerjaan Umum, Bina Marga dan Sumber Daya Air Kabupaten Kapuas Hulu Raimundus Jayang, S.T., M.Eng menghadiri kegiatan workshop Analisis Dampak Sosial dan Kerentanan pada 5 Desa Dampingan di Kabupaten Kapuas Huli pada Rabu (13/1/2021) di Aula Bappeda Kabupaten Kapuas Hulu.

Analisis dampak menjelaskan dampak dari kegiatan pendampingan terhadap komunitas di 5 desa, yaitu Desa Lubuk Antuk, Kelakar, Mentawit, Miau Merah dan Desa Laja Sandang

Kegiatan ini laksanakan berdasarkan dengan telah disusunnya Dokumen Analisis Kerentanan Sosial Ekonomi dan Lingkungan serta Evaluasi Pendampingan/Intervensi pada komunitas yang mengembangkan perkebunan sawit secara mandiri dan komunitas yang bergantung pada sumberdaya hutan dan budidaya sebagai mata pencaharian atau sumber pendapatan pada Kawasan Agropolitan Kabupaten Kapuas Hulu. Dengan makin berkembangnya perkebunan sawit di Kabupaten Kapuas Hulu makin meresahkan masyarakat, hal tersebut dikarenakan banyaknya dampak negative yang timbul dilingkungan masyarakat disekitar perkebunan tersebut. Selain itu adanya Kawasan perkebunan sawit yang semakin berkembang dan tidak teratur mengurangi kawasan yang dapat dikelola masyarakat untuk lahan pertanian. Sehingga diadakanlah workshop ini oleh Bappeda untuk menanggulangi masalah yang mungkin terjadi kedepannya.

Workshop yang dilaksanakan oleh Bappeda ini dihadiri oleh seluruh OPD terkait di Kapuas Hulu.  Menurut Pak Reimundus program pengembangan komunitas (PPK) yang dilaksanakan di 5 desa telah berjalan dengan harmonis bersamaan dengan kegiatan pembangunan yang dilasanakan oleh pemerintah, serta kegiatan pendampingan yang dilaksanakan oleh Tim PPK WWF telah berjalan sesuai dengan perinsip-perinsip yang berlaku dalam kondisi pendampingan yang adil dan mempunyai perinsip pemberdayaan dan menentukan nasib sendiri dengan memperhatikan perinsip-perinsip tersebut kegiatan pendampingan dapat berjalan dengan lancar tanpa menimbulkan siklus terhadap komunitas pendamping.

Berita Lainnya

info.kapuashulukab.go.id | develop by Diskominfotik Kapuas Hulu | © 2019  | Privacy Policy