Pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu akan memaksimalkan upaya pencegahan penularan Coronavirus Disease 2019 (Covid-19) di Bumi Uncak Kapuas. Hal ini mengacu kepada Instruksi Presiden Republik Indonesia Nomor 6 tahun 2020 tentang peningkatan disiplin dan penegakan hukum protokol kesehatan dalam pencegahan dan pengendalian Covid-19, serta instruksi Gubernur Kalimantan Barat, Sutarmidji.
Wakil Bupati Kapuas Hulu, Antonius L Ain Pamero SH menegaskan bahwa Pemda sudah menggodok peraturan bupati terkait penertiban protokol kesehatan. Arah kebijakan tersebut akan mengedepankan tes swab atau polymerase chain reaction (PCR) secara massal, sesuai arahan Gubernur Kalbar. “Kita penekanannya memang lebih kepada penertiban, arahan Gubernur memang ada tes swab massal, kalau memungkinkan kita lakukan itu setiap hari biar cepat ketahuan,” tegasnya, saat ditemui di MABM Kapuas Hulu, Putussibau Selatan, belum lama ini.
Untuk pelaksanaan swab masal kedepannya, kata Wabup, dirinya sudah berkomunikasi dengan Dinas Kesehatan setempat. Hasil diskusi untuk peralatan masih cukup tinggal persiapan dari aspek lainnya, seperti tenaga pengambil swabnya. “Saya juga sudah diskusi dengan Plt Kepala Dinas Kesehatan, intinya itu siap untuk kita laksanakan,” ucapnya.
Plt. Kepala Dinas Kesehatan Kapuas Hulu, H. Bung Tomo menambahkan bahwa perangkat dan peralatan untuk melakukan swab masih cukup. Terkait dukungan tenaga kesehatan untuk mengambil swab juga sudah dipersiapkan. “Untuk alat swab masih ada, ketersediaan tenaga kesehatan juga mendukung untuk pelaksanaannya,” ujarnya.
Bung Tomo menuturkan hal yang perlu dipersiapkan adalah tenaga pengambil swab di kecamatan-kecamatan. Hal tersebut ada tata cara khusus yang perlu dikuasai oleh tenaga kesehatan yang bersangkutan, untuk itu akan ada tenaga kesehatan di Puskesmas yang akan dilakukan pelatihan untuk pengambilan swab. “Kita akan lakukan pelatihan bagi tenaga kesehatan di kecamatan untuk pengambilan swab. Ini yang penting untuk kejar implementasi pengambilan swab,” tegasnya.
Tomo menilai swab masal akan sangat efektif untuk mengetahui sedini mungkin penularan Covid-19. Dengan cepat mengetahui siapa yang tertular, dapat cepat dilakukan penanganan kesehatan sehingga yang bersangkutan bisa sembuh. “Kemudian masyarakat yang lain juga harus disiplin dalam protokol kesehatan, utamanya menggunakan masker, termasuk mencuci tangan dan jaga jarak aman,” tuntasnya.
