Masyarakat Kabupaten Kapuas Hulu bakal ikut melaksanakan pesta demokrasi serentak se Indonesia, tahun ini. Kapuas Hulu menjadi satu dari tujuh kabupaten di provinsi Kalimantan Barat yang akan melakukan Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada) pada 9 Desember 2020.
Bupati Kapuas Hulu, AM Nasir SH mengatakan bahwa masyarakat Kapuas Hulu harus mensukseskan Pilkada serentak tersebut. Kondusifitas di tengah masyarakat adalah komponen utama yang harus sama-sama dijaga oleh seluruh elemen masyarakat, Pemerintah, aparat serta pihak terkait lainnya.
“Sebentar lagi kita akan melaksanakan Pilkada. Ada 7 kabupaten di Kalbar yang melaksanakan, kita salah satunya. Tentunya hal ini kondusifitas harus dijaga, agar masyarakat kedepan produktif dan sejahtera,” ujar Bupati, Rabu (1/7/2020).
Bupati menuturkan selama pelaksanaan Pilkada di Bumi Uncak Kapuas, semua dapat terjaga keamanannya. Riak-riak yang muncul akibat dari Pilkada, dapat disikapi dengan bijak oleh seluruh masyarakat dan tidak jadi permasalahan yang besar.
“Sejauh ini Pilkada di Kapuas Hulu aman karena masyarakat mendukung, kami harap ini tetap terjaga,” tegasnya.
Bupati juga menjelaskan bahwa, ada yang berbeda pada Pilkada 2020, sebab masyarakat merayakan pesta demokrasi itu dengan kebijakan new normal. Ada protokol kesehatan yang harus benar-benar diterapkan oleh pihak-pihak terkait serta masyarakat sendiri, agar pelaksanaan berjalan baik dan terhindar dari Covid-19.
“Perlu peran kita bersama, tatanan kehidupan baru atau new normal ini sama-sama kita jalankan dengan baik, protokol kesehatan harus dilaksanakan. New normal, bukan berarti virus corona tidak ada lagi. Kita masih harus terus mendukung terlaksananya protokol kesehatan dengan baik, agar Covid-19 cepat berlalu,” tuntas Bupati Nasir. (yohanes)
