Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) kabupaten Kapuas Hulu menggelar rapat koordinasi di ruang rapat kantor Bupati Kapuas Hulu, Kamis (9/4/2020).
Selain unsur Forkopimda setempat, rapat dihadiri juga unsur Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) serta perwakilan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kapuas Hulu.
Rapat tersebut membahas langkah-langkah penangan permasalahan Covid-19, mulai dari sisi pemerintah, medis, sosial kemasyarakatan hingga sisi keagamaan. Perserta rapat tersebut dibatasi dan menerapkan porsedur wajib memakai masker.
Bupati Kapuas Hulu, AM Nasir SH mengatakan bahwa rapat tersebut untuk mendengar masukan dari berbagai pihak. Sebagai Ketua Gugus Tugas, Bupati mengatakan dirinya sangat butuh masukan untuk solusi-solusi terbaik dari permasalahan yang sudah muncul di daerah-daerah lain.
“Ketua Gugus Tugas memang Bupati, namun saya perlu juga masukan langkah antisipasi dari pihak lainnya,” tegasnya.
Penanganan terkait Covid-19 ini, kata Bupati harus diupayakan sebaik mungkin. Selain berpatokan pada regulasi serta prosedur pemerintahan juga perlu menyesuaikan Fatwa MUI dan agama lain, bahkan sebagainya.
“Proses pemakaman juga harus sesuai SOP. Setelah 4 jam harus dikebumikan,” timpalnya.
Disisi lain, lanjut Bupati, perlu juga persiapan terkait gejolak sosial. Sebab dari berbagai pemberitaan sudah muncul penolakan di lokasi pemakaman, hingga pembawaan jenazah oleh pihak keluarga.
“Perlu langkah antisipasi ketika ada warga yang ngotot mengamankan keluarganya,” ujar Bupati.
Disisi lain, Bupati juga menginstruksikan agar sisi medis dipersiapkan dengan baik oleh Dinas Kesehatan serta pihak Rumah Sakit yang ada di Kapuas Hulu. “Ini perlu disapkan betul perlengkapan, prosedur dan personilnya, ” ujarnya.
Sementara itu Sekdis Kesehatan Kapuas Hulu, Nazharuddin mengatakan sudah ada Standar Oprasional Prosedur terkait penanganan covid19. SOP tersebut sesuai Dari Pemerintah Pusat. Demikian pula dari sisi personil, kata Nazharuddin, pihaknya sudah melakukan persiapan. “Tim pengemasan jenazah sudah ada, termasuk yang akan mengurus ke pemakaman. Terkait langkah-langkah antisipasi kejadian orang meninggal dan menjurus ke covid-19, ada Puskesmas juga yang sudah disiapkan,” terangnya.
Rakor terkait persiapan penanggulangan covid-19, turut dihadiri Wakil Bupati Kapuas Hulu, Antonius L Ain Pamero, SH, Sekda, H. Mohd Zaini berserta para Kepala OPD setempat. (yohanes)
