Banjir kembali terjadi di kabupaten Kapuas Hulu. Sebagian kecamatan di Jalur Lintas Selatan seperti Pengkadan, Boyan Tanjung, Seberuang, serta sebagian askes menuju kecamatan Jongkong terendam banjir. Banjir merendam beberapa rumah warga.
Ketua Taruna Siaga Bencana (Tagana) Kapuas Hulu, Hatta membenarkan bahwa kondisi banjir terjadi di beberapa kecamatan. Pihaknya pun terus melakukan pemantauan dan bersiap untuk tugas kemanusiaan. “Saat ini kami masih memantau kondisi banjir yang masih tejadi,” ujarnya, saat dihub via WA, Rabu (18/12).
Hatta mengatakan ketinggian air banjir bervariatif. Khusus untuk daerah Mawan kecamatan Pengkadan, kata Hatta ketinggian banjir mencapai 1 hingga 2 meter. “Sebagian rumah warga sudah terendam banjir,” ucapnya.
Banjir juga menutup jalan Lintas Selatan, akses darat satu-satunya dari Putussibau ke kabupaten Sintang. Salah satu titik yang terkena banjir adalah desa Belikai, kecamatan Seberuang. “Untuk titik ini air sudah menggenangi jalan raya, membuat mobilisasi warga jadi terganggu,” tegasnya.
Hatta juga menghimbau kepada warga untuk melakukan antisipasi terjadinya banjir yang lebih besar. Sebab curah hujan di Kapuas Hulu semakin tinggi. “Kami menghimbau agar warga di lokasi yang rawan banjir untuk melakukan upaya-upaya antisipasi, agar ketika terjadi banjir tidak menimbulkan hal-hal yang tidak di inginkan,” tuntas Hatta. (yohanes)