Dalam rangka pengenalan anggota baru ke alam sekitar dan pengambilan slayer tanda keanggotaan sepenuhnya, IMPASIKA(Ikatan Mahasiswa Pecinta Alam STIT Iqra’ Kapuas Hulu) mengadakan kegiatan Ekspedisi Wajib untuk anggota baru.
Kegiatan dilaksanakan selama 2 hari yaitu pada tanggal 19-20 Desember 2020. Adapun Peserta ekspedisi wajib sebanyak 3 orang anggota muda IMPASIKA yaitu Pitriyana (Tungau) , Nur Asmi Saputri (Semadak) , Fasha Muhammad Akbar (Buaya) dan 8 orang anggota biasa IMPASIKA dan 1 orang pemandu wisata.
Kegiatan ekspedisi wajib dilaksanakan di bukit Sekaung, desa tekalong , kecamatan Mentebah , kabupaten Kapuas Hulu , Kalimantan Barat.
Tujuan kegiatan Ekspedisi Wajib dilaksanakan adalah untuk mengenalkan anggota muda ke alam sekitar serta melatih mental untuk berbaur ke alam.
Peserta yang mengikuti Ekspedisi Wajib ini berkumpul di Kampus STIT Iqra’ Kapuas Hulu. Setelah berkumpul semuanya mereka langsung menuju ke Lokasi pendakian dan mengantarkan surat izin pendakian kepada Kepala desa setempat dan langsung melanjutkan perjalanan menuju puncak. Perjalanan ke puncak memakan waktu kurang lebih 6 jam menuju puncak bukit Sekaung.
Cici Noviani ( Trenggiling ) sebagai ketua IMPASIKA berharap dengan diadakannya Ekspedisi Wajib ini khususnya untuk anggota muda IMPASIKA dan umumnya untuk seluruh Anggota IMPASIKA agar bisa saling menguatkan, dan bisa bekerja sama dengan baik dalam mensukseskan kegiatan yang diadakan, karena ibarat kata ” sebatang lidi tidak akan bisa menyapu sampah tapi seikat lidi bisa menjadi sapu dan membersihkan segala kotoran. ” jika semuanya saling membantu dalam setiap kegiatan Insyaa Allah kegiatan tersebut akan berjalan dengan lancar dan sukses sesuai dengan apa yang diharapkan.(Usmardan)