Banjir besar terjadi di Kapuas Hulu sejak Senin (14/9/2020). Air semakin meninggi pada Selasa (15/9/2020) dan mengenangi wilayah pemukiman warga kota Putussibau, sehingga aktifitas warga baik dari sisi ekonomi, transportasi, kelistrikan dan telekomunikasi terganggu.
Bupati Kapuas Hulu, AM Nasir SH langsung memonitor keadaan masyarakatnya. Bupati bahkan turun langsung bersama warga membersihkan sampah yang menghalangi jalan poros dari Putussibau Utara menuju Putussibau Selatan. “Saya berharap banjir ini cepat surut, karena memang sudah menghentikan berbagai sektor, baik pemerintahan dan lainnya, ” ujarnya.
Bupati memonitor keadaan dengan menggunakan speed boat dan berjalan kaki. Bupati didampingi Kapolres Kapuas Hulu, AKBP Wedy. “Saya dengan pak Kapolres memonitor keadaan, untuk menentukan langkah selanjutnya bagaimana dan apa yang harus dilakukan, ” tegasnya.
Bupati juga menambahkan dirinya sudah mengingatkan kepada para Camat di Kapuas Hulu, khsusunya yang diwilayah hilir sungai Kapuas, agar waspada banjir. Sampaikan kepada masyarakat dapat melakukan antisipasi. “Kita sudah sampaikan dengan para Camat untuk menghimbau warganya agar wasapada banjir semakin tinggi, ” tuntasnya.
Selain memonitor keadaan. Bupati dan Kapolres Kapuas Hulu turut menyalurkan sembako kepada masyarakat. (yohanes)