Satuan Polisi Pamong Praja Kab. Kapuas Hulu mengatur dan mengamankan lalu lintas di pasar pagi putussibau akibat banjir yang menggenangi kawasan Pasar pagi putussibau, puluhan pedagang di pasar tersebut terpaksa pindah berdagang di badan jalan, selasa (8/9/2020)
Berdasarkan laporan Wakil Komandan Regu Pos Pasar, puluhan pedagang, baik pedagang sayur, ikan, ayam potong maupun lain sebagainya berjejer disamping Jalan diponegoro sehingga menyebabkan sempitnya badan jalan dilokasi tersebut.
“Kami terpaksa berjualan disini karena lapak pasar tempat biasa kami berjualan tengah banjir,” ungkap Nini saat dikonfirmasi oleh anggota Sat pol PP,
Menurut Ahmad tabri selaku Wadanru Pos pasar pagi , meski terpaksa pindah lokasi berjualan, namun hal itu tidak mengganggu kegiatan mereka, Aktivitas jual beli masyarakat masih normal seperti biasa. Kita hanya mengatur lalu lintas dan pengamanan jalur kendaraan tentunya agar tidak terjadi penumpukan kendaraan yang berlalu lalang tentunya.
Seperti yang diketahui permukaan Air Sungai Kapuas meluap mengakibatnya Pasar Pagi , Jalan bustami terendam banjir membuat puluhan pedagang pindah berjualan sementara ke badan Jalan.
“Ya, puluhan pedagang pindah berjualan di sekitar Jalan, karena Lapak berjualan di Pasar pagi tergenang air,” kata Wadanru, usai meninjau banjir di pasar pagi. Ahmad tabri juga mengatakan, saat ini ketinggian air sedang bertahan di ketinggian sekitar 30 Cm.
“Kita berharap luapan air sungai tidak lagi naik sehingga masyarakat khususnya pedagang di Pasar pagi Putussibau dapat kembali beraktivitas normal,” harap wadanru pos pasar pagi putussibau.
