Dalam rangka memperingati Hari Gizi Nasional (HGN) ke – 60, Puskesmas Badau, Kabupaten Kapuas Hulu menggelar beragam kegiatan, Sabtu (1/2/2020). Tema yang diangkat yakni Mineral “Milenial Sehat, Aktif dan Ceria dengan Gizi yang Optimal” dalam kegiatan peringatan HGN itu, Puskesmas Badau menggandeng Satgas Pamtas Yonif 133 (Yhuda Sakti).
Kepala Puskesmas Badau dr. Maria menyampaikan, bahwa pembangunan kesehatan merupakan bagian dari pembangunan nasional, untuk mewujudkan SDM yang brkualitas guna mendukung pembangunan. “Salah satu yang mendukung SDM yang berkualitas adalah, terpenuhinya gizi masyarakat pada 1000 hari prtama kehidupan dan disaat remaja,” tutur dr. Maria.
Namun tambahnya, akibat belum terpenuhinya gizi masyarakat yang baik, saat ini tiga masalah gizi masih menjadi PR (pekerjaan rumah) antara lain stunting/ wasting, Obesitas yang menjadi resiko penyakit tidak menular, dan anemia.
“Oleh karena itu, Puskesmas Badau bersama Satgas Pamtas Yonif 133 Yhuda Sakti, mengadakan acara peringatan HGN, yang bertujuan menggalang kepedulian dan meningkatkan komitmen bersama untuk membangun gizi masyarakat dari remaja menuju bangsa yang sehat dan berprestasi,”
Lebih lanjut dr. Maria menjelaskan tujuan kegiatan yakni untuk meningkatkan pengetahuan dan peran aktif masyarakat tentang kesehatan dan gizi serta menyebarluaskan informasi dan promosi kepada masyarakat. “Dalam kegiatan sasarannya berbagai rentang usia, dan kita juga menekankan tentang pentingnya gizi yang optimal dalam pembangunan SDM yang berkualitas,” tambahnya.
Selain itu kata dr. Maria, untuk mengetahui status gizi dan status kesehatan masyarakat, meningkatkan peran dan komitmen serta kerja sama lintas sektor dalam kesehatan dan gizi. Oleh karenanya ia mengajak masyarakat untuk tetap hidup sehat dan bugar, dengan giat berolahraga.
Sementara itu, Camat Badau Adenan, S.IP menyampaikan bahwa masalah gizi di Badau adalah tugas bersama, dan untuk mengatasi masalah gizi semua lintas sektor harus berkomitmen mendukung kegiatan – kegiatan yang berdampak pada perbaikan gizi masyarakat.
Adapun rangkaian kegiatan HGN ke 60, diantaranya senam pagi yang diikuti semua peserta, kemudian jalan sehat, penggalangan komitmen 4 (empat) Prinsip Gizi Seimbang dan dilanjutkan Dengan tanda tangan penggalangan komitmen, untuk mendukung dan menerapkan 4 prinsip gizi seimbang Selanjutnya minum tablet tambah darah bersama, semua remaja putri usia 12 – 18 tahun, pembagian doorprize, pembagian dooprize berdasarkan kupon undian, melakukan cek kesehatan dan status gizi di stand. Cek kesehatan gizi di stand di lakukan oleh staf Puskesmas Badau dan siswa/siswa yang telah di bina di saka bakti Husada.
Adapun cek kesehatan dan gizi yang dilakukan antara lain : Stand Anak. Selain sebagai wadah konseling dan pengukuran status gizi khusus anak bertujuan untuk mengenalkan anak tentang konsep gizi seimbang secara mudah dan menarik. Stand Remaja. Pengukuran Hb dan status giz remaja putri serta pelayanan konseling untuk remaja. Sedangkan stand umum yakni pengukuran status gizi dan pelayanan konseling untuk kelompok usia lainnya,
Peserta terdiri dari SMAN 1 Badau, SMKN 1 Badau, MTs Nurul Hudud Badau, SMPN 1 Badau, SDN 1 Badau (kelas 6), SDN 1 Sebindang (kelas 6) Seriang Estate, BANK Kalbar, Imigrasi, PLBN, KKP, Balai Karantina Ikan dan Pengendalian Mutu, Karantina Pertanian, Dinas Perhubungan PLBN, Jasa Raharja PLBN, Satgas Pamtas, Polsek Badau dan tamu undangan lainnya.