Pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu saat ini tengah membangun sistem pemerintah yang terintergrasi melalui sebuah aplikasi. Aplikasi tersebut diberinama aplikasi Mantra (Manajemen, Intergrasi, Informasi dan Pertukaran Data). Dinas Komunkasi, Informatika dan Statistik Kabupaten Kapuas Hulu pun mengadakan bimbingan teknis bagi operator Organisasi Perangkat Daerah (OPD), terkait dengan simulasi aplikasi Mantra.
Kabid SAI pada Diskominfo dan Statistik Kabupaten Kapuas Hulu, Zulkipli menuturkan bahwa, aplikasi Mantra adalah aplikasi yang menghubungkan antar aplikasi yang sudah ada di masing-masing OPD. Tujuannya untuk mempermudah akses data pemerintahan yang dibutuhkan pada masing-masing OPD. “Misalkan Badan Kepegawaian butuh data dari Dukcapil tinggal pakai aplikasi Mantra, tidak perlu lagi secara manual,” paparnya disela kegiatan Bimtek Aplikasi Mantra, Jumat (8/11)
Namun lanjutnya, aplikasi Mantra tentu membutuhkan dukungan sumber daya mansuia atau oprator. Untuk memenuhi hal tersebut maka Diskominfo dan Statistik Kapuas Hulu mengadakan bimtek. “Kita berharap dengan bimtek ini bisa memenuhi kebutuhan oprator aplikasi Mantra disetiap OPD kedepannya. Melalui bimtek ada simulasi pengunaan aplikasi tersebut, setidaknya para oprator sudah dapat gambaran,” papar Zulkipli.
Terkait aplikasi Mantra sendiri, kata Zulkipli, itu merupakan aplikasi genering dari Pemerintah Pusat. Salah satu target utama penerapan aplikasi ini adalah mengintergrasikan e-Planing dan e-Bugeting yang sudah berjalan di Pemerintahan saat ini. “Kita akan mengupayakan tahun 2019 atau 2020, Kapuas Hulu sudah mulai terintergrasikan e-Planing dan e-Bugetingnya lewat aplikasi Mantra. Diluar itu kita juga targetkan ada empat aplikasi yang terintergrasi aplikasi ini,” ucapnya. (yohanes)