Laporan KIM Entugan Hulu
A.Hartawansyah Praniansyah
Informasi Suhaid. Kepada Desa Tanjung Harapan memberikan pembinaan kemasyarakatan terhadap lembaga dibawah pemerintah desa, Rabu (11/9/19). Kegiatan dilaksanakan di gedung milik pemerintah Desa Tanjung Harapan yang dihadiri oleh kepala desa, PKK, Kader Posyandu / Posbindu, dan Pengajar TPA.
Kegiatan pembinaan lembaga kemasyarakatan merupakan upaya pembinaan dari pemerintah desa tanjung harapan untuk meningkatkan kinerja lembaga di bawahnya agar dapat bekerja sesuai dengan yang diharapkan dan membantu pemerintah dalam memajukan desa. Adapun bentuk pembinaan lembaga kemasyarakatan ini dapat berupa pelatihan, rapat koordinasi, dan peningkatan sarana dan prasarana lembaga.
”pembinaan ini bertujuan agar ada sinergitas sesama lembaga sehingga ada rasa memiliki dan menjaga bahwa semua lebaga yang ada merupakan satu kesatuan dalam tujuan, yaitu untuk memajukan desa”. ungkap Sujarman selaku kepala desa.
”Kegiatan pembinaan tidak monoton pada satu lembaga, kadang seperti ini, kami kumpulkan semua lembaga agar ada komunikasi sesama lembaga, sharinglah kalau istilah sekarang, baik itu tentang aktivitas mereka pada lembaga masing – masing, maupun kebutuhan mendesak untuk semua lembaga tentang peningkatan karakteristik SDM.” tambahnya.
Contohnya pada lembaga PKK, Kegiatan pembinaan PKK dilakukan untuk memberdayakan kaum perempuan untuk berpartisipasi dalam kemajuan desa. Kegiatan pembinaan tersebut dapat berupa pelatihan dan penyuluhan, pengembangan kreativitas, peningkatan kelembagaan, penyediaan sarana prasarana dan lain-lain.
Selain itu ada PAUD, Pembinaan pendidikan anak usia dini merupakan salah satu faktor penting dalam kemajuan desa. Penanaman nilai-nilai sejak dini juga merupakan suatu pembekalan yang baik untuk anak-anak di masa depan. Kegiatan pembinaan anak usia dini ini dapat disalurkan melalui program PAUD maupun sekolah TK. Adapun bentuk pembinaan ini dapat berupa pelatihan guru/pengajar, peningkatan sarana/prasarana, pengembangan kreativitas, dan penanaman nilai-nilai kehidupan, agama, dan kebangsaan pada anak.
