Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kapuas Hulu melelang delapan jabatan setingkat Eselon II. Ada 19 Aparatur Sipil Negera (ASN) yang mengikuti proses lelang tersebut dan saat ini masih dalam tahap penilaian oleh Tim Panitia Seleksi (Tim Pansel).
Kepala Bidang Pengembangan Sumber Daya Manusia Aparatur pada BKPSDM Kabupaten Kapuas Hulu, Mawardi SE.,MM, menuturkan bahwa saat ini ada delapan posisi jabatan yang diisi oleh Pelaksanaan tugas (Plt). Untuk itu, posisi tersebut dilakukan lelang agar mendapat pejabat defenitif, ada 19 perserta yang ikut seleksi tersebut.
“Masing – masing peserta hanya diperbolehkan melamar maksimal 2 posisi jabatan, jadi rata – rata kemarin 2 jabatan. Misal satu pelamar boleh melamar di jabatan A dan B, namun hanya satu peserta melamar di 1 jabatan,” terang Mawardi di ruang kerjanya, Selasa (27/8).
Mawardi menjelaskan, jika pelamar pada satu posisi jabatan lebih dari 6 orang, maka akan digugurkan pada kompetensi teknis. Namun dari semua posisi jabatan yang dilamar, semua dibawah 6 pelamar, dan nantinya akan mengerucut ke tiga nama. “Staf ahli 4 orang melamar, asisten 1 ada 4 orang melamar, perekonomian ada 4 orang melamar dan seterusnya,” ucapnya.
Proses seleksi selanjutnya kata Mawardi, masih ada dua tahapan yang harus dilalui para pelamar, yakni wawancara terakhir dan rekam jejak pelamar. “Untuk wawancara akhir dilaksanakan pada hari rabu (27/8) kalau untuk manajerial itu tesnya berkaitan dengan manajerial, bagaimana mereka memimpin, bukan kaitannya dengan posisi jabatan yang dilamar,” tambahnya.
Adapun delapan posisi jabatan yang dilamar 19 peserta diantaranya, Staf Ahli Bidang Perekonomian Pembanguan, Asisten I Bidang Pemerintahan, Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan dan Asisten III Administrasi dan Umum, Dinas Tenaga Kerja, Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata, kemudian OPD bentukan baru yakni Badan Penanggulan Bencana Daerah, Badan Pengelolaan Perbatasan.
“Terakhir baru mengerucut jadi 3 nama, itu tidak dilihat dari rangking, namun selain nama, skor nilai akan kita serahkan ke Pak Bupati, waktu pengumuman kita tidak mencantumkan nilai. Yang jelas dari 3 orang itu pasti yang unggul,” kata Mawardi.
Sementara pengumuman nama – nama peserta yang lulus seleksi rencananya diumumkan pada tanggal 5 September 2019 mendatang. (yohanes)
