Dalam rangkas meningkatkan wawasan serta pemahaman mengenai Analisis Standar Belanja Pemkab Kabupaten Kapuas Hulu melaksanakan kegiatan FGD (Fokus Group Discussin) penyusunan ASB (Analisis Standar Belanja) di ruang Rapat Kepala Badan Keuangan Daerah, Rabu (19/06/19). Kegiatan ini merupakan kerjasama antara Pemkab Kapuas Hulu dengan Universitas Gajah Mada (UGM).
Kegiatan FGD ini mendatangkan tiga orang narasumber dari UGM yaitu AHMAD AMIN,SE.,M.Sc.,Akt.,C.A, MOCH. SOLICHIN, S.E.,M.Sc.,Akt.,C.A dan PULASNA PUTARTA, S.E.,M.Si.,Akt.,C.A
Menurut Tim Ahli dari salah satu Narasumber mengatakan Analisis Standar Belanja merupakan suatu ukuran yang bisa digunakan untuk menilai kewajaran Beban Kerja dan biaya yang dikeluarkan untuk melaksanakan suatu kegiatan tertentu.
Disamping itu, Analisis Standar Belanja juga digunakan sebagai alat ukur belanja kegiatan dan penyetaraan nama kegiatan yang berlaku sama di seluruh SKPD. Untuk itu diharapkan penerapan standar belanja dapat meningkatkan efesiensi dan efektifitas pelaksanaan kegiatan dalam rangka pengendalian anggaran.
Tujuan dari penggunaan ASB agar pengeluaran Anggaran Daerah berdasarkan pada kewajaran Ekonomi, Efesien dan Efektif. Maka Anggaran Daerah harus disusun berdasarkan kinerja, Sehingga lebih Transparan, Adil dan dapat dipertanggungjawabkan.
Dengan adanya kegiatan tersebut diharapkan lebih memahami tujuan disusunnya Analisis Standar Belanja diantaranya yaitu untuk menganalisis kewajaran beban kerja atau biaya setiap program dan kegiatan yang akan dilaksanakan oleh satuan kerja perangkat daerah (SKPD).
Kegiatan ini dihadiri oleh Kepala Badan Keuangan Daerah, Sekretaris DPRD serta Pejabat-pejabat Pemkab Kapuas Hulu lainnya.
